Di setiap kesempatan, sosok Jojo S. Nugroho selalu mencuri perhatian. Dengan topi fedora khasnya, ia kerap hadir di berbagai acara PR dengan gaya nyentrik yang mencerminkan kepribadian uniknya—seorang pemimpin yang tak hanya memiliki visi tajam, tapi juga selalu tampil berbeda. Bagi banyak orang, topi fedora itu menjadi simbol karismatik dari seorang profesional PR yang selalu melangkah di depan.
Jojo S. Nugroho adalah salah satu tokoh terkemuka dalam industri Public Relations (PR) di Indonesia. Selama lebih dari dua dekade, ia telah membangun reputasi sebagai pemimpin di berbagai organisasi strategis, termasuk sebagai pendiri dan Managing Director Imogen Public Relations, sebuah firma PR yang dikenal sebagai salah satu yang terbaik di Indonesia.
Dengan semangat inovasi dan visi yang tajam, lulusan Ilmu Komunikasi Universitas Indonesia ini berhasil membawa Imogen PR melayani berbagai klien, mulai dari startup hingga perusahaan global. Di bawah kepemimpinannya, tim Imogen terus mengembangkan strategi komunikasi yang efektif, kreatif, dan berdampak nyata.
Setelah sukses dengan Imogen, Jojo memperluas pengaruhnya dengan mendirikan Arise! Indonesia bersama Hikmat S., mantan Comms Head Greenpeace APAC. Arise! adalah konsultan PR yang berfokus pada kampanye sosial, krisis iklim, dan lingkungan hidup. Arise! bekerja sama dengan lembaga donor besar dunia, menjalankan kampanye dan memberikan pendampingan kehumasan pada LSM yang menyuarakan isu-isu keberlanjutan dan kesejahteraan masyarakat.